Gerindra, partai politik pimpinan Prabowo Subianto, masih belum patah arang meskipun KPU telah memutuskan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai pemenang Pemilihan Presiden 2014. Pagi ini (2/8), tim media online partai itu mencoba menggalang suara yang mungkin tidak terjaring oleh berbagai TPS (tempat pemungutan suara) tanggal 9 Juli lalu. Melalui email blast (pengiriman konten via surel secara serentak ke banyak alamat surel) tersebut, tim ini mengirimkan sebuah pernyataan yang berjudul “Apakah Anda Terpaksa Golput di Pilpres 2014?” ke kotak masuk surel saya. Saya memang pernah mendaftar di situs mereka.
Begini isinya:
“Jika anda dapat memilih dengan mudah pada Pileg tanggal 9 April 2014, dan kesulitan memilih dalam Pilpres tanggal 9 Juli 2014 karena nama anda hilang dari DPT, laporkan kepada kami melalui:
http://tinyurl.com/TerpaksaGolput
Kontribusi anda sangat dibutuhkan, sebarkan pesan ini kepada saudara dan rekan, bersama-sama kita bangun demokrasi yang lebih baik. Jangan diam, karena suara anda menentukan masa depan Indonesia!
Tim Media Online Partai Gerindra”
Pertanyaannya: Mengapa baru sekarang? Dan apakah ini bisa banyak mengubah apa yang sudah diputuskan KPU?
Bagaimana pendapat Anda terlepas dari keberpihakan kita pada salah satu pihak?