cerpen

  • Ella

    Hari sudah beringsut temaram. Ia makin resah dan lelah. Nekat meski uang sudah tidak seberapa menjelang hari raya, gadis muda itu melambaikan taksi di depannya.  Toh THR akan segera ditransfer. Ia hanya mau pulang segera ke rumah. Ada nenek dan kakeknya di sana menunggu.  “Mereka pasti cemas kalau aku pulang lewat beduk Maghrib,”batin Ella.  Hampir… Continue reading

  • Semua Orang Menangis

    Tak mudah hidup di dunia ini. Tiap orang terus-menerus merasa kesal dengan hal-hal remeh yang tak berjalan sesuai keinginan mereka: yang satu dihina oleh seorang teman; yang lain diabaikan oleh keluarganya; tetapi yang lain bertengjar dengan pasangannya atau anaknya yang sudah remaja. Sering orang menangis saat mereka tidak bahagia. Ini alami. Untuk jangka pendek, saat… Continue reading

  • Roy (3)

    III Semalam aku tidak bisa tidur. Hanya gelisah membolak-balik badan di tempat tidur dan sesekali memeriksa ponsel di meja kecil samping bantal. Aku cemas dengan apa yang akan kuhadapi besok. Alarm ponsel berdering nyaring. “Ah masih jam segini…,”aku menarik selimut, berharap masih akan ada injury time. Tapi waktu tidak mendengarkan permohonanku untuk berhenti sejenak. Kuseret… Continue reading

  • Roy (2)

    II Bila aku dianugerahi kekuatan super, mungkin aku hanya menginginkan satu hal:kekuatan mengendalikan waktu. Kalau aku bisa mengendalikan waktu, aku bisa mencegah bulan Oktober datang menjemputku. Itu alasan utamaku. Oktober yang mendebarkan itu akhirnya datang jua. Aku hanya bisa berharap bertahan hingga Desember tahun depan sembari menabung sebagian uang yang diberikan perusahaan karena aku karyawan… Continue reading

  • Roy (1)

    I Seperti inilah akhirnya. Papa sudah memutuskan. Mama mendukung apapun yang suaminya katakan. Opa mengesahkan keputusan mereka. Dan aku sebagai anak hanya bisa menerima. Suatu malam di bulan Agustus yang sungguh membuatku bermuram durja. Udara gerah di luar sana tetapi semangat hidupku tidak. Dingin, hampir membeku malah. Itu semua karena aku merasa tidak pernah dipahami… Continue reading

  • J. K. Rowling Tulis Cerpen tentang Harry Potter Dewasa

    ‎J.K. Rowling telah merampungkan penulisan sebuah cerpen terbaru yang isinya mengenai petualangan si penyihir “unyu” Harry Potter. Kisah tersebut diunggah ke situs Pottermore yang dimiliki Rowling, kali ini dengan menggunakan sudut pandang karakter Rita Skeeter, jurnalis gosip yang diceritakan menulis untuk Harian “Daily Prophet”. Cerita tersebut membeberkan kondisi kehidupan Harry Potter di umur 33 tahun.… Continue reading

  • Dua Pria dan Sabun Dove

    “Yuk, makan..” (Duh, kenapa lo ikut sih? Pulang sono.) “Ke mana ya? Di sini kan mahal-mahal. Sekali makan 30 ribu. Bikin bangkrut.” (Lo pikir tinggal di ibukota terus gue tajir? Gue cuman numpang kerja tau! Gue ogah makan gengsi.) “Iya sih. Ya udah ke sana aja warung tegal murah langganan gue.” (Semoga dia batal ngintil… Continue reading

  • Mengejar Sempurna yang Tak Nyata

    Ctek! Begitu bunyi saklar diikuti dengan menyalanya lampu operasi yang terang benderang itu. Arah cahayanya yang begitu terang menyorot langsung ke bawah. Sebuah meja operasi terentang. Seorang wanita muda berada di atasnya, terbaring terlentang dengan kesadaran yang diredam anastesi dengan skala lokal. Rambutnya yang panjang dan biasa terurai begitu saja kini terbungkus rapi dalam penutup… Continue reading